PENINGKATAN PEREKOMONIAN INDUSTRI BATIK MANGROVE DENGAN KETRAMPILAN DIGITAL MARKETING
Keywords:
Peningkatan Pendapatan, Industri Batik, Digital MarketingAbstract
Pelatihan ini dilaksanakan dengan mitra UMKM Kebaya (Kelompok Bahagia Berkarya) di Kecamatan Muara Gembong. Dari hasil kuestioner dapat dilihat bahwa mitra mengalami peningkatan dari berbagai tema pelatihan. Peningkatan yang cukup signifikan terlihat dari materi ke 2 yakni membatik dengan metode colet. Dari hasil evaluasi, mitra telah memahami metode pencelupan dengan pewarna textike, sebelumnya mitra hanya bisa neggunakan pewarna alami. Lalu, mitra mampi membatik dengan metode colet dan buka tutup. Sehingga hasil batik menjadi lebih bervariasi dan memiliki banyak warna. Hasil pelatihan pemahaman kejahatan digital dan digital marketing juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Mitra telah mengetahui jenis – jenis kejakatan digital, sebelum pelatihan mitra bahkan telah mengalami tindak penipuan, bahkan beberapa pegawai sering mengalami kekerasan seksual dari media digital. Pemateri juga memberikan paparan perihal tips penentuan warna dalam membuat design pemasaran, dan memberikan ilmu untuk membuat video dan iklan yang menarik. Dalam penentuan HPP sebelum pelatihan mitra hanya menggunakan insting, dan tidak setiap biaya dimasukkan, Pelatihan perhitungan HPP dan pembukuan sederhana memberikan pengetahuan terkait pembukuan dan perhitungan HPP.
References
Fatchan, S. (2020). Pemanfaatan pewarna alami mangrove dalam industri batik: Kajian potensi sumber daya alam di pesisir. Jurnal Penelitian Alam, 18(2), 120-131.
Nurhadi, M. (2021). Digital marketing sebagai pendorong pertumbuhan usaha mikro di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 14(3), 87-98.
Prasetyo, A. (2020). Keberlanjutan industri batik dengan pewarna alami: Perspektif ekonomi dan budaya. Jurnal Kebudayaan, 15(3), 55-67.
Rukmana, D. (2021). Pemberdayaan masyarakat melalui identifikasi potensi lokal untuk pengembangan ekonomi kreatif. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 10(1), 45-59.
Sihombing, E., & Wijaya, B. (2019). Pengembangan industri batik ramah lingkungan dengan pewarna alami. Jurnal Teknologi dan Inovasi, 6(2), 120-135.
Widiastuti, A. (2022). Optimalisasi digital marketing untuk pengembangan UMKM di era digital. Jurnal Bisnis dan Teknologi, 8(1), 45-60.
Wijayanto, A., & Sulistyo, H. (2022). Batik tulis: Warisan budaya Indonesia dan pengembangannya melalui inovasi pewarna alami. Jurnal Kebudayaan, 20(4), 77-92.
