PENGENALAN PRODUK FERMENTASI DAN PELATIHAN PEMBUATAN YOGHURT DI SMKS SHOFA MARWAH JEMBER
DOI:
https://doi.org/10.53625/jabdi.v2i2.2460Keywords:
Bioteknologi, Fermentasi, susu, yoghurt, pencernaanAbstract
Di masa pandemi COVID-19, kestabilan kesehatan harus diperhatikan. Bahan makanan yang dikonsumsi mempengaruhi kesehatan organ pencernaan, seperti lambung dan usus. Penyakit maag adalah penyakit yang mengganggu organ pencernaan dan sering ditemui baik dikalangan remaja maupun dewasa. Susu merupakan produk pangan yang baik untuk kebutuhan asupan gizi tetapi susu mengandung asam folat yang menyebabkan asam lambung. Dengan bioteknologi konvensional, susu dapat difermentasikan dengan bakteri baik sehingga menghasilkan yoghurt, yang memiliki banyak manfaat. Yoghurt dapat menjaga keasaman lambung sekaligus menekan pertumbuhan bakteri patogen di usus. Kandungan protein yoghurt lebih tinggi daripada susu. Yoghurt dibuat dengan penambahan starter seperti, yaitu yakult dan biokul pada susu lalu diinkubasi. Peralatan yang digunakan sederhana dan dengan berbagai manfaat yang dimiliki membuat pengusul mengadakan suatu kegiatan yang di dalamnya peserta dikenalkan tentang konsep, manfaat dan berbagai produk fermentasi pangan, salah satunya adalah yoghurt. Setelah itu, dilanjutkan dengan praktik membuat yoghurt. Kegiatan diselenggarakan dan diikuti oleh siswa di SMKS Shofa Marwah Jember selama dua hari. Kegiatan berjalan lancar dan mendapat respon positif dari peserta dan pihak SMKS Shofa Marwah Jember.
References
Candraningyastuti, Dewati. (2016). Yogurt Susu Kambing Dengan Penambahan Jus Daun Pandan (Pandanus Amaryllifolius Roxb.) Dan Waktu Fermentasi. Skripsi. Yogyakarta:Universitas Sanata Dharma
Champagne, C. P., Gardner, N. J., & Roy, D. (2005). Challenges in the Addition of Probiotic Cultures to Foods. Critical Reviews in Food Science and Nutrition, 45(1), 61–84. https://doi.org/10.1080/104 08690590900144
Farnworth, E. R. (2008). Handbook of fermented functional food. 2nd ed. CRC Press, Boca Raton.
Helferich, W. and D.C., Westhoff, (1980). All Abaout Yogurt. Prentice-Hall Inc, Westport, Conecticut.
Jannah, A. M., dkk. (2014). Total Bakteri Asam Laktat, pH, Keasaman, Citarasa, dan Kesukaan Yoghurtrt Drink dengan Penambahan Ekstrak Buah Belimbing. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan. 3 (2): 7 – 11.
Klaenhammer, T. R. (2000). Probiotic Bacteria: Today and Tomorrow. The Journal of Nutrition, 130(2), 415S-416S. https://doi. org/10.1093/jn/130.2.415S
Koswara, Sutrisno. 2009. Teknologi Pembuatan Yoghurtrt. Dalam: tekpan.unimus.ac.id. Diakses pada 15 Desember 2018.
Kurniati, Artika , Diatri Anugrah A., Nur Fauziah A., Rizki Saputri, Sarifatul Zulfah. (2018). Pengabdian Masyarakat: Pembuatan Yoghurtrt dengan Teknologi Sederhana pada Masyarakat Jakarta Timur. PROABDIMASVOL.1 tahun 2018
Lee, K.Y. and Salminen, S., 2009. Handbook of probiotics & prebiotics 2nd ed.New Jersey:John Wiley and sons.
Madigan, Michael T., David, P., Clarck, David S., John, M. Martinko. (2011). Brock Microbiology of microorganisms. San Francisco: Benjamin Cummings publishing.Moore D. & Rhodes T. (2004). Social theory in drug research, drug policy and harm reduction. International Journal of Drug Policy, 15(5):323-325.
Obi, C. N., Olugbue, V. U., & Mpamugo, C. P. (2016). Yoghurtrt Production from Powdered Milk using Mixed Lactic Acid Bacteria Starter Cultures. Saudi Journal of Pathology and Microbiology, 1(2), 42–49. Retrieved from http://scholarsmepub.com /wp-content/uploads/2016/08/SJPM-1242 -49.pdf
Paramitha, C. V. (2016). Proses Produksi Dan Pengawasan Mutu Yoghurtrt Pada Cv. Cita Nasional Salatiga.
Prasetyo, H. (2010). Pengaruh penggunaan starter yoghurtrt pada level tertentu terhadap karakteristik yoghurtrt yang dihasilkan. Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret. Retrieved from https://digilib.uns.ac.id/dokumen/do wnload/14385/MjkxOTc=/Pengaruh-pen ggunaan-starter-yoghurtrt-pada-level-terte ntu-terhadap-karakteristik-Yoghurtrt-yangdihasilkan-num-3.pdf
Suter, I. K. (2013). Pangan Fungsional dan Prospek Pengembangannya. Seminar Sehari dengan tema ”Pentingnya Makanan Alamiah (Natural Food) Untuk Kesehatan Jangka Panjang”. Retrieved from https://repositori.unud.ac .id/protected/storage/upload/repositori/ID 3_19501231197602100323091304927ma kalah-gizi.pdf
Tamime, A.Y. and V.M. E. Marshall. (2007). Microbiology and Technology of Fermented Milks. In Microbiology and Biochemistry of Cheese and Fermented Milk. Eds.B.A.Law. Blackie.Acad.Prof. London
Utaminingrum, F., & Utaminingrum, F. (2012). Pengaruh Pemberian Yoghurtrt Kedelai Hitam (Black Soyghurt) Terhadap Kadar Kolesterol LDL Serum Pada Tikus Dislipidemia. Diponegoro University. Retrieved from https://core.ac.uk/down load/pdf/11734414.pdf
Winarno, F.G. dan I.E. Fernandez. (2007). Susu dan Produk Fermentasinya. Bogor: M-Bri Press