PEMBUATAN PUPUK ORGANIK BERBASIS MOL (MIKROORGANISME LOKAL) DENGAN METODE FERMENTASI MENGGUNAKAN SACCHAROMYCES CEREVESIAE

May Kurnia Pratiwi

Authors

May Kurnia Pratiwi Jurusan Teknik Kimia/Politeknik Negeri Malang

Keywords:

MOL, Pertanian, Pupuk organik,, Saccharomyces Cerevesiae.

Abstract

Pupuk merupakan produk yang berkaitan erat dengan sektor pertanian di Indonesia. Salah satu jenis pupuk yang dapat dimanfaatkan dalam kegiatan pertanian adalah pupuk organik berbasis MOL (mikroorganisme lokal) yang kini telah menjadi perhatian dalam upaya meningkatkan keberlanjutan pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi terbaik MOL dengan komposisi ragi (Saccharomyces Cerevesiae) 1gram, 2 gram, 3 gram, dan 4 gram, serta evaluasi kinerja produk pupuk organik berbasis MOL dalam meningkatkan produktivitas tanaman secara ramah lingkungan yang diteliti dalam skala laboratorium. Evaluasi kinerja pupuk organik berbasis MOL ini mencangkup penilaian terhadap pertumbuhan tanaman kedelai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komposisi ragi terbaik adalah pada 1 gram dan lama fermentasi yang optimal adalah 6 hari yang ditunjukkan dengan pertumbuhan kedelai yang paling signifikan yaitu setinggi 21 cm dalam 7 hari. Penelitian ini menunjukkan bahwa pupuk organik berbasis MOL yang memiliki bahan baku limbah rumah tangga juga memiliki manfaat yang cukup baik untuk tanaman sehingga berpotensi meningkatkan produktivitas dan keseimbangan ekologi sistem pertanian.

References

R. T. D. W. Broto, F. Arifan, W. A. Setyati, K. Eldiarosa, and D. I. Pratiwi, “Pembuatan Mikroorganisme Lokal Dengan Bahan Baku Bonggol Pisang ( MOL BOPI ) Sebagai Alternatif Pestisida Organik dan Pengganti EM4 di Desa Bumen ,” in Seminar Nasional PPM Undip, 2019, vol. 5, pp. 284–288.

Yasmin, H. M. Alfalaqi, Z. Taufiqulhakim, and Elfarisna, “INOVASI PERTANIAN MELALUI PEMBUATAN MIKRO ORGANISME LOKAL ( MOL ) PADA MASYARAKAT DI DESA CURUG WETAN,” in Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LP UMJ, 2022.

Irfan, D. Yunita, and Fitriani, “KAJIAN PEMBUATAN MOL (MIKROORGANISME LOKAL) SPESIFIK DENGAN VARIASI JENIS DAN KONSENTRASI BAHAN TAMBAHAN,” J. Teknol. dan Ind. Pertan. Indones., vol. 13, no. 2, 2021.

O. Steviano and E. Kustanti, MOL Bahan Organik Multimanfaat, 1st ed. Bogor: Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian, 2021.

E. Krisnawati and B. Adirianto, TEKNOLOGI PEMUPUKAN RAMAH LINGKUNGAN. Jakarta Selatan: Pusat Pendidikan Pertanian, 2019.

N. wayan Marsiningsih, A. A. N. G. Suwastika, and N. wayan Sri Sutari, “Analisis Kualitas Larutan Mol ( Mikroorganisme Lokal ) Berbasis Ampas Tahu,” E-Jurnal Agroekoteknologi Trop., vol. 4, no. 3, pp. 180–190, 2015.

R. Azara and I. A. Saidi, MIkrobiologi Pangan. Sidoarjo: Unibversitas Muhammadiyah Sidoarjo, 2020.

G. Putu, A. Wira, K. A. Nocianitri, I. D. Putu, and K. Pratiwi, “Pengaruh Lama Fermentasi Terhadap Karakteristik Fermented Rice Drink Sebagai,” J. Itepa, vol. 9, no. 2, pp. 182–193, 2020.

B. J. Timur, “Produksi Buah – Buahan dan Sayuran Tahunan Menurut Jenis Tanaman di Provinsi Jawa Timur ( kuintal ), 2019 – 2022,” 2022. [Online]. Available: jatim.bps.go.id. [Accessed: 08-Apr-2024].

R. Ramli and F. Hamzah, “PEMANFAATAN BUAH PEPAYA (Carica Papaya L.,) DAN TOMAT (Lycopersicum Esculentum MILL.,) DALAM PEMBUATAN FRUIT LEATHER,” JOM Faperta, vol. 4, no. 1, pp. 1–9, 2017.

W. Harefa and U. Pato, “Evaluasi tingkat kematangan buah terhadap mutu tepung pisang kepok yang dihasilkan,” vol. 4, no. 2, 2017.

I. N. Parawansa and Ramli, “MIKROORGANISME LOKAL ( MOL ) BUAH PISANG DAN PEPAYA TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN UBI JALAR ( Ipomea batatas L ),” J. Agrisistem, vol. 10, no. 1, 2014.

Yunilas, Am. Z. Siregar, E. Mirwhandhono, A. Purba, N. Fati, and T. Malvin, “Potensi dan Karakteristik Larutan Mikroorganisme Lokal ( MOL ) Berbasis Limbah Sayur sebagai Bioaktivator dalam Fermentasi Potency and Characteristics of Vegetable Waste-Based Lokal Microorganisms Solution ( MOL ) as Bioaktivator in Fermentation,” J. Livest. Anim. Heal., vol. 5, no. Agustus, 2022.

Menteri Pertanian Republik Indonesia, “Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia.” 2019.

Yunias, L. Warly, Y. Marlida, and I. Riyanto, “Evaluation of Fiber Content Based on Palm Plantation which Has Fermentation with Probiotic MOIYL,” pp. 18–25, 2019.